Jumat, 17 Agustus 2012

Gangsir & Jangkrik


Surga SeranggaDua serangga ini serupa tapi tak sama, dari segi makanan mungkin sama tetapi kalau gangsir tidak tahan terhadap cabai dan sangat berbeda dengan saudaranya kalau sedikit makan cabai sih tidak jadi masalah. Bagi anak desa untuk membedakan gangsir dan jangkrik tidak mengalami kesusahan, tetapi saat ini mungkin justru mengalami kesulitan untuk menemukan habitat gangsir.


Maklumlah habitat gangsir kebanyakan dapat ditemukan di kebun-kebun atau pekarangan rumah, sedangkan habitat jangkrik biasanya banyak di temui di areal persawahan. Apalagi saat ini banyak ditemukan sentra-sentra pengembangbiakan jangkrik sebagai komoditi untuk makanan burung.

Cara mendapatkannya

Habitat gangsir tidak jauh berbeda dengan habitatnya jangkrik (di semak rerumputan daerah yg teduh) hanya lobang sarangnya jauh kedalam tanah bisa sampai 60cm. Trik agar gangsir keluar lobang dengan menyiramkan air kedalam lubang sampai penuh (mulut lubang)... nanti si gangsir akan keluar dengan sendirinya. Nah segera tangkap bila sudah nongol dari lubangnya.

Ada hal unik dalam menagkap gangsir ini, jika anda ingin menangkap gangsir dengan jalan menggali sarang/lubangnya usahakan posisi berdiri anda atau teman anda jangan berada di arah atas lubang (bhs. Jawanya “ngendas-endasi”). Hal ini apabila anda lakukan pasti akan mengalami kesulitan untuk menemukan gangsir yang sembunyi di dalam lubangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin